Seorang Ambivert - LIFE AT TOMATO FAMILY

Tuesday, January 9, 2018

Seorang Ambivert



Ada beberapa tipe kepbribadian orang di seluruh dunia. Yang umumnya dikenal adalah introvert dan extrovert. Gue ngga bakalan bahas dua-duanya, karena pasti udah banyak yang tahu masing-masing tipe itu kaya gimana. Tapi apa jadinya kalau lu ngerasa ngga terlalu introvert tapi juga ngga terlalu extrovert kaya gue?

You just can called yourself an ambivert.

Tipe orang yang berada di antara keduanya. Dan seperti yang sebelumnya, hidup selama hampir 30 tahun ini, gue semakin meyakini diri sendiri bahwa gue adalah seorang ambivert, yang menurut penelitian jumlahnya ada sekitar 38 % dari total populasi dunia. Dan sisanya yang sekitar 62 % dimiliki oleh orang extrovert dan introvert dengan presentase hampir sama. Jadi lebih banyak dong ya orang yang berkepribadian ambivert? Yes, it is.


Lu bisa googling sendiri gimana sih tipikal orang ambivert itu menurut penelitian si A, si B atau si C? Di sini, gw akan bahas Tipe Ambivert menurut diri gue sekarang ini. Here we go...


  • Suka diperhatikan tapi jangan keseringan dan terlalu lebay.
  • Terbuka tentang beberapa hal, yang umum saja. Tapi untuk hal pribadi lebih nyaman terbuka pada orang yang benar-benar dipercaya.
  • Suka di tengah keramaian, tapi jangan terlalu berdesak-desakan.
  • Suka nonton konser/film, tapi konser dan film yang ramainya cukup2 aja, aman dan nyaman.
  • Butuh banget hang out sekali-kali sama sahabat, tapi ada waktunya pengen me time sendirian, even cuma di dapur atau depan mesin cuci sambil mainin handphone.
  • Mudah membaca emosi orang lain, kalo timingnya pas baru komentar, beda sama introvert yang tetep diem aja atau extrovert yang langsung nyablak.
  • Bicara basa-basi seperlunya, kalau udah dalam satu percakapan di sebuah komunitas isinya basa-basi semua, biasanya lebih memilih out of topic bahkan bisa sampe walkout.
  • Aktivitas seperlunya di luar, di dalam terus juga bosan, tapi kalo di dalam rumah pun masih bisa ngobrol sama oranglain lewat online.
  • Bisa individualis tapi berkelompok juga bisa.
  • Bisa membaur di antara introvert dan extrovert.
  • Senang menjadi pusat perhatian, tapi jangan kelamaan. Sesekali aja.
  • Kalau ketemu pertama kali akan mengira orang yang tertutup, padahal kalau udah kenal bisa beda 180 derajat.

Itu sih ciri-ciri ambivert dalam diri gue yang sudah dikonfirmasi oleh salah seorang teman gue yang kebetulan juga seorang psikolog.

So, which one are you?

Semua tipe kepribadian ada kelebihan dan kekurangannya kok. Jadi menurut gue ya ngga masalah lo mau ada di kelompok yang mana.




source pict:

  • https://thumbor.forbes.com/thumbor/1280x868/smart/https%3A%2F%2Fblogs-images.forbes.com%2Ftravisbradberry%2Ffiles%2F2016%2F04%2FAmbivert.jpg
  • http://s3.amazonaws.com/thenextfeed/wp-content/uploads/2017/10/04185748/5361922280e0959e8ce948e009634393-selfie-quotes-photo-quotes.jpg



No comments: